FOTO:Getty Images/Alex LiveseyBeritabola.com Manchester - Kembalinya Paul Scholes ke skuad Manchester United tak semata-mata karena 'Setan Merah' tengah dilanda krisis pemain tengah. Scholes sendiri mengaku memang kangen bersepakbola lagi. Scholes sempat memutuskan gantung sepatu pada akhir musim lalu. Bahkan, sebagai bentuk penghormatan, MU sudah menggelar sebuah laga perpisahan untuk The Ginger Prince, yakni melawan New York Cosmos pada Agustus tahun lalu. Setelah pensiun, Scholes kemudian mencoba belajar ilmu kepelatihan dengan membantu pelatih tim cadangan MU, Warren Joyce. Tapi, tiap hari melihat para pemain berlatih di Carrington membuat Scholes merasa ada sesuatu yang hilang dari dirinya. "Pada akhir musim lalu, saya pikir inilah saat yang tepat untuk pensiun," ucap Scholes kepada MUTV. "Tapi, setelah datang ke sini (Carrington) selama tiga atau empat bulan, melihat orang-orang dan sedikit berlatih bersama tim cadangan, ternyata saya benar-benar kangen lebih daripada yang saya kira," jelasnya. Karena rindu yang sudah tak terbendung itu, Scholes akhirnya memberanikan diri menemui Sir Alex Ferguson dan mengutarakan hasratnya untuk memakai lagi sepatu yang sempat dia gantung. Ferguson merestuinya dan mengembalikan Scholes ke lapangan hijau dalam laga babak ketiga Piala FA kontra Manchester City. "Saya kemudian menemui manajer dan bilang saya ingin kembali bermain," tambah Scholes. "Saya tak tahu apa yang akan dia katakan. Saya tak tahu apa reaksinya. Untungnya, itu adalah positif," tandas pria 37 tahun ini. (dtc/mfi)

Sabtu, 28 Januari 2012


FOTO:Getty Images/Alex LiveseyBeritabola.com Manchester - Kembalinya Paul Scholes ke skuad Manchester United tak semata-mata karena 'Setan Merah' tengah dilanda krisis pemain tengah. Scholes sendiri mengaku memang kangen bersepakbola lagi.

Scholes sempat memutuskan gantung sepatu pada akhir musim lalu. Bahkan, sebagai bentuk penghormatan, MU sudah menggelar sebuah laga perpisahan untuk The Ginger Prince, yakni melawan New York Cosmos pada Agustus tahun lalu.

Setelah pensiun, Scholes kemudian mencoba belajar ilmu kepelatihan dengan membantu pelatih tim cadangan MU, Warren Joyce. Tapi, tiap hari melihat para pemain berlatih di Carrington membuat Scholes merasa ada sesuatu yang hilang dari dirinya.

"Pada akhir musim lalu, saya pikir inilah saat yang tepat untuk pensiun," ucap Scholes kepada MUTV.

"Tapi, setelah datang ke sini (Carrington) selama tiga atau empat bulan, melihat orang-orang dan sedikit berlatih bersama tim cadangan, ternyata saya benar-benar kangen lebih daripada yang saya kira," jelasnya.

Karena rindu yang sudah tak terbendung itu, Scholes akhirnya memberanikan diri menemui Sir Alex Ferguson dan mengutarakan hasratnya untuk memakai lagi sepatu yang sempat dia gantung. Ferguson merestuinya dan mengembalikan Scholes ke lapangan hijau dalam laga babak ketiga Piala FA kontra Manchester City.

"Saya kemudian menemui manajer dan bilang saya ingin kembali bermain," tambah Scholes.

"Saya tak tahu apa yang akan dia katakan. Saya tak tahu apa reaksinya. Untungnya, itu adalah positif," tandas pria 37 tahun ini.
(dtc/mfi)
 
Read More..

Jelang Copa del Rey - Saatnya El Clasico Lagi

Senin, 16 Januari 2012

Monday, 16 January 2012 12:04
FOTO:ReutersBeritabola.com Jakarta - Perempatfinal Copa del Rey akan menghadirkan duel Real Madrid kontra Barcelona di dua leg--tengah pekan ini dan tengah pekan depan. Itulah El Clasico nomor empat dan lima musim ini.

Musim lalu, El Clasico tersaji sampai lima kali. Kelima pertemuan itu hadir di La Liga (dua kali), final Copa del Rey, dan semifinal Liga Champions (dua kali), dengan hasil dua kemenangan untuk Barca, satu kemenangan untuk Madrid dan dua hasil seri.

Musim ini, sudah ada tiga laga yang mempertemukan dua klub raksasa Spanyol tersebut yakni dua kali di Piala Super Spanyol dan satu kali di kancah La Liga. Untuk sementara Barca masih mengungguli Madrid dari jumlah pertemuan tersebut dengan dua kemenangan. Madrid sendiri belum bisa menang atas Barca karena satu laga lain berakhir imbang.

Kesempatan Los Merengues membalas Los Cules kini tersaji pada tengah pekan ini, Kamis (19/1/2012) dinihari WIB, di leg I perempatfinal Copa del Rey di Santiago Bernabeu, markas Madrid sang juara bertahan.

Madrid nanti memang bermain di kandang sendiri, tetapi bukan berarti akan menang mudah. Selain karena Barca masih unggul di sejumlah pertemuan terakhir, duel keduanya secara tradisi akan berjalan sengit dan sulit ditebak. Sebuah pernyataan dari bek Barca Gerard Pique cukup tepat menggambarkannya.

"Tak ada unggulan di antara Barca dan Real Madrid. Pertandingan-pertandingan seperti ini memiliki tensi tinggi, di mana Anda akan kelelahan secara fisik dan mental," kata Pique.

Hasil El Clasico Musim Ini:
14 Agustus 2011 Real Madrid 2-2 Barcelona di Piala Super Spanyol
17 Agustus 2011 Barcelona 3-2 Real Madrid di Piala Super Spanyol
10 Desember 2011 Real Madrid 1-3 Barcelona di La Liga
(dtc/krs)
 
Read More..

Jelang Wigan vs City - Barry: Yang Penting Menang

Monday, 16 January 2012 06:52 FOTO:AFP/Paul EllisBeritabola.com Manchester - Manchester City tengah dalam kondisi tidak ideal jelang pertemuannya dengan Wigan Athletic. Oleh karena itu, mereka sudah siap untuk memburu kemenangan dan mengabaikan permainan cantik.

City tengah ditinggal beberapa pemain kuncinya untuk sementara waktu. Kapten Vincent Kompany terkena skorsing kartu merah, sementara Yaya dan Kolo Toure pergi ke Piala Afrika. Selain itu, kebugaran playmaker David Silva juga tengah diragukan.

Tanpa pemain-pemain tersebut, kesimbangan permainan City terganggu. Hal ini jelas terlihat dalam laga leg pertama semifinal Piala Liga Inggris kontra Liverpool, tengah pekan lalu, di mana The Citizens kalah 0-1.

Dengan kondisi seperti sekarang ini, City tetap harus menghadapi jadwal padat mereka. Selasa (17/1/2012) dinihari WIB nanti, mereka akan berkunjung ke DW Stadium dan meladeni tuan rumah Wigan.

"Ini adalah waktu di mana orang-orang akan benar-benar memerhatikan kami, untuk melihat bagaimana kami merespons kondisi sulit ini," ucap gelandang City, Gareth Barry, seperti dikutip Sportinglife.

Barry menjelaskan, timnya kini akan fokus memburu poin penuh saja dan menjaga jarak dengan Manchester United. Soal bermain cantik, seperti yang biasa mereka pertontonkan dalam kondisi terbaik, itu akan jadi prioritas kedua.

"Kalau itu berarti kami harus bertandang ke sana, tidak memainkan sepakbola yang hebat dan bertarung untuk mendapatkan kemenangan, maka kami mungkin akan melakukan itu," ujarnya.

"Anda tak bisa mendominasi keseluruhan liga dengan terus-terusan bermain fantastis dan memenangi pertandingan dengan mudah. Kadang-kadang Anda harus berjuang dan meraih kemenangan pada menit-menit akhir," tuturnya mantan pemain Aston Villa ini.

"Wigan sudah siap untuk pertandingan semacam itu. Setiap orang di kamar ganti harus menyingsingkan lengan bajunya dan siap melakukan itu," tutupnya.
(dtc/mfi)
Read More..